Sebagian orang masih sering mengabaikan waktu tidurnya dengan begadang hingga larut malam. Padahal dampak begadang dapat memperburuk kondisi kesehatan, membuat tubuh cepat tua. Seringnya begadang mengakibatkan badan menjadi lebih cepat lelah. Terlihat dari warna di bawah matanya yang menghitam yang sering disebut mata panda. Banyak dampak buruknya, wajah terlihat lelah dan sulit berkonsentrasi.
Dampak Begadang: Membuat Cepat Tua
Menurut dokter umum Rumah Sakit Awal Bros Batam, dr. Maria Bintang Andriana Panggabean, begadang membuat seseorang cepat tua. Karena kerja hati (liver) seharusnya istirahat, sedangkan kalau tubuh terjaga 24 jam, liver akan terus bekerja. Ini membuat hati lebih cepat rusak. Karena itu ia merekomendasikan untuk tidur pukul 23.00. Selain itu, hormon muda yang menjaga sel tubuh paling banyak diproduksi pukul 11 malam hingga pukul 2 pagi. Kalau begadang sesekali tidak masalah. Tapi kalau keseringan, berminggu–minggu hingga berbulan–bulan, orang tersebut akan jadi lebih cepat tua. Dampak begadang membuat hati lebih gampang rusak dan gampang terkena penyakit hati, seperti hepatitis.
Jika ingin sengaja begadang, misalnya menonton bola, Maria menyarankan untuk tidur dulu selama 5 jam. Setelah 2-3 jam menonton bola, tidur dapat dilanjutkan kembali. “Kalau misalnya ada pekerjaan di pagi hari, balik ke orangnya, mau tidur lagi atau nggak,” ujar dokter Maria Bintang.
Dampak Begadang Lainnya
Banyak anggapan bahwa tidur di pagi hari bisa mengakibatkan penyakit diabetes. Misalnya di pagi hari tidur dan malamnya tidak bisa tidur. Di saat tidak tidur, keinginan untuk makan menjadi tinggi. Di waktu malam, produksi insulin lebih sedikit dibanding siang hari. Sehingga membuat seseorang lebih rentan gemuk dan terkena penyakit tersebut. “Jika lapar, bisa ganti dengan makan buah atau oat yang tinggi serat. Sehingga lebih lama kekenyangan. Tidak disarankan mengonsumsi nasi. Karena di malam hari, semua hormon sudah turun. Takutnya karbohidrat tidak dipecah sehingga risiko obesitas dan penyakit gula lebih tinggi,” terangnya.
Maria menganjurkan agar pola makan teratur, tiga kali sehari. Demikian juga konsumsi buah, tiga kali dalam sehari. Minuman bersoda tidak disarankan karena meski dalam kemasan disebut zero calorie, namun tetap mengandung gula.
Terlebih jika memakai gula buatan yang kadar gulanya lebih tinggi dibanding gula putih. Satu sendok gula buatan setara dengan lima sendok gula putih. “Sebaiknya minum yang sehat saja seperti air putih,” katanya. Efek begadang lainnya, susah mengatur siklus tidur. Jika begadang tiga malam berturut–turut, malam keempat akan sulit tidur karena mengikuti siklus malam sebelumnya. “Misalnya seseorang biasa tidur pukul 22.00 atau 23.00, tiga malam dia begadang di atas pukul 3 pagi. Dia akan susah tidurnya,” kata dokter Maria.
“Cara mengubah siklus tidur bisa dengan menambahkan jam tidur secara perlahan. Kualitas tidur juga mesti dijaga dengan cara mematikan lampu dan berhenti memainkan ponsel. Sebaiknya jika ingin tidur pukul 11 malam, sejam sebelumnya jangan main handphone. Karena sinar radiasi dari handphone bisa membuat hormon yang selalu bangun itu terus diproduksi oleh tubuh,” katanya.
Anjuran Tidur untuk Orang Dewasa
Waktu tidur yang tepat untuk orang yang berusia di atas 15 tahun adalah 6 hingga 8 jam. Tidak dianjurkan tidur lebih dari 8 jam. Sebab hal itu justru membuat tubuh menjadi lelah dan lesu. Durasi tidur yang terlalu lama juga berdampak buruk bagi kesehatan dan performa seseorang. “Bukannya menjadi fresh malah membuat mengantuk, sama seperti kekurangan tidur,” kata dokter Maria. Menurut dr. Maria, tidur yang berkualitas lebih baik dibanding tidur lama. Yang dimaksud dengan tidur berkualitas, kata dr. Maria adalah tidur yang tidak terbangun–bangun atau deep seleep. Sehingga esok harinya akan terasa lebih segar. Berbeda dengan orang yang setelah terbangun, lalu tidur kembali. Tubuhnya akan terasa cepat lelah di pagi harinya.
Untuk berkonsultasi mengenai masalah kesehatan dan mendapat informasi paket-paket Medical Check Up, Anda dapat menghubungi Customer Care RS Awal Bros Batam di +62 813 6431 7777 atau 0778-431777 ext 1991/1992. Semoga bermanfaat.
ilustrasi gambar oleh Hutomo Abrianto
Bagikan ke :