Bagi kaum hawa sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh karena ada beberapa penyakit yang hanya terjadi pada wanita. Disamping itu, mereka pun sepatutnya mencari tahu dan mengenali penyakit yang hanya menyerang kaum hawa. Satu diantaranya ialah Kanker Serviks. Memang penyakit ini tidak terasa asing ditelinga kaum wanita. Namun, apakah mereka sudah mengetahui mengenai kanker serviks secara detail?

Penyebab kanker rahim atau serviks adalah virus Human Papillomavirus  atau HPV. Virus ini akan menyerang bagian leher rahim perempuan. Virus ini kerap menyerang kaum hawa yang sudah berumur  35 tahun keatas dan sudah berumah tangga. Adapun penyebab virus ini muncul antara lain sering terpapar penyakit menular seks, keputihan dan rokok juga bisa menjadi penyebab nya. Tidak hanya itu, kurang istirahat, imunisasi dan antioksidan juga bisa merangsang pertumbuhan virus ini.

Hati-hati terhadap keputihan yang berkelanjutan

Gejala kanker serviks memang tidak terlalu dirasakan oleh tubuh. Adapun gejala kanker serviks ini ialah munculnya keputihan yang berkelanjutan dan pendarahan serta flek-flek di area rahim. Memang, gejala ini membutuhkan waktu 3 sampai 17 tahun hingga dikatakan sudah terjangkit kanker serviks. Setiap perempuan sangat berpotensi terkena kanker serviks.

Pertanda awal kanker rahim sudah mulai parah ialah penderita akan mengalami kesulitan dalam buang air kecil. Sebab, virus sudah menjangkiti kandung kemih dan menghambat proses buang air kecil. Akibatnya, tubuh penderita akan terlihat pucat. Jika sudah pada kondisi ini, maka disarankan agar membawa ke rumah sakit secepatnya.

Gejala dari kanker serviks pasti terjadi di setiap kaum hawa yang sudah berumah tangga dan pernah melakukan hubungan intim. Virus HPV ini tidak menular namun bisa menyerang organ vital lainnya. Biasanya, jika tidak ditangani sejak dini maka dapat menjangkiti ginjal, paru bahkan hingga ke otak. Maka tidak heran jika banyak ditemukan wanita yang meninggal akibat kanker rahim.

Kanker serviks bisa dideteksi sejak dini 

Untuk di Pekanbaru sendiri, penderita kanker serviks sangat banyak. Dan biasanya penderita baru datang ke  rumah sakit ketika kanker serviks nya sudah parah. Oleh karena itu, dianjurkan agar segini mungkin memeriksakan keadaan rahim seorang ibu agar bisa dicegah proses perkembangannya. Karena satu-satunya kanker yang bisa dideteksi ialah Kanker Serviks melalui layanan papsmear. Dengan layanan ini maka kita bisa mengambil tindakan serta mengantisipasi apabila kanker rahim semakin parah.

Konsumsi buah dan sayur dapat menekan pertumbuhan virus HPV

Dan perlu diketahui, seorang ibu dengan jumlah anak lebih dari 2 sangat berpeluang dibangkitkan oleh virus ini. Oleh karena itu, dua orang anak saja cukup.  Selain itu, hindari menikah dibawah usia 20 tahun, secara ilmu medis, perempuan yang menikah dini atau dibawah usia 20 tahun sangat berpotensi terjangkit virus HPV. usahakan mengkonsumsi buah dan sayur karena dapat menekan pertumbuhan virus HPV. Dan juga, kedua komponen ini sangat kaya akan antioksidan yang sangat dibutuhkan tubuh dalam menjaga kesehatan.

Narasumber :

dr. Edy Fakhrizal, SpOG (K) Uroginekologi

Dokter Spesialis Kebidanan & Penyakit Kandungan Konsultan Uroginekologi