Setiap orang beresiko menderita migrain atau sakit kepala sebelah. Pola hidup yang tak teratur menjadi salah satu pencetus atau pemicu migrain. Mengonsumsi kafein berlebihan atau tak tepat waktu salah satunya. Menurut dr. Putri Yuliani Dokter Umum RS Awal Bros Batam mengatakan di dunia kedokteran rasa sakit akibat migrain bisa terjadi di kedua sisi kepala, namun yang dominan hanya di satu sisi saja. “Migrain ini bagian dari sakit kepala juga,” katanya.

Setiap orang pernah mengalami sakit kepala. Namun menurutnya harus digali lagi, sakit kepalanya seperti apa. Sakit Kepala Sebelah biasanya terjadi karena faktor tertentu. Hingga saat ini belum ditemukan penyebab pastinya, namun ada faktor risiko orang yang cenderung terkena migrain, hal itu disebut dengan pencetus yang membuat migrain.

“Kalau faktor risiko bisa dari hormonal pada wanita yang sedang menstruasi. Usia produktif 30 hingga 40 tahunan lebih sering mengalami sakit kepala sebelah. Kebiasaan merokok, minum kopi yang mengandung kafein. Lalu mengkonsumsi mononatrium glautamat (MSG), bukan karena msgnya berbahaya namun pada orang tertentu konsumsi pada jumlah tertentu dapat memicu sakit kepala sebelah,” ujarnya.

Saat nyeri kepala terjadi, biasanya sakit itu bisa sembuh hanya dengan meminum air hangat, dipijat atau minum obat warung. Tetapi lain jika sakit kepala sebelah yang terjadi akibat benturan maka harus segera diperiksa ke dokter. Selain itu nyeri kepala yang terus menerus hinga mengganggu aktivitas juga harus segera diperiksa ke dokter.

Dr. Putri mengatakan jika nyeri kepala disertai kehilangan kesadaran setelahnya seperti susah dibangunkan, maka ada gejala kehilangan saraf seperti kelumpuhan, lemah sebelah, menjadi cadel, penglihatan kabur atau menjadi hitam. Hal itu harus segera ditangani dokter. “Takutnya ada gejala struk” kata dr. Putri. Untuk pengobatan migrain murni yang tidak ada penyebab yang signifikan, dr. Putri menyarankan untuk mengobatinya dengan istirahat cukup, kemudian minum obat Pereda nyeri, dan perbanyak minum air putih. Tetapi jika setelah minum obat dalam 24 jam tidak membaik bisa langsung memeriksakan diri ke dokter. Biasanya episode migrain yang murni 24 jam sampai 72 jam. Kalau lebih dari itu, lebih baik periksakan,” pungkasnya.

Tips Untuk Mencegah Migrain

1. Olahraga tiga kali seminggu dengan waktu 30 menit
2. Sesuaikan jenis olahraganya dengan kemampuan tubuh. Mulai dengan yang tahap ringan, mudah dilakukan dan bertahap
3. Hindari makanan mengandung banyak pengawet
4. Pola hidup teratur, dengan tidur waktu teratur. Waktu emas tidur tidak bisa terlewatkan pukul 22.00 sampai 03.00.

Ilustrasi: Anh Nguyen