Diabetes merupakan penyakit kronis yang tidak hanya memengaruhi kadar gula darah, tetapi juga berdampak pada berbagai aspek kesehatan tubuh, termasuk kesuburan. Baik diabetes tipe 1 maupun tipe 2 dapat mengganggu fungsi hormonal, metabolisme, dan aliran darah yang semuanya berperan penting dalam sistem reproduksi. Menurut data International Diabetes Federation (IDF) tahun 2021, Indonesia menduduki peringkat kelima dunia dengan jumlah penderita diabetes mencapai 19,5 juta orang, atau sekitar 10,8% dari populasi dewasa.
Pada wanita, diabetes dapat menyebabkan gangguan pada siklus menstruasi akibat ketidakseimbangan hormon insulin dan estrogen. Hal ini bisa berujung pada ovulasi yang tidak teratur atau bahkan tidak terjadi sama sekali. Selain itu, kadar gula darah yang tidak terkontrol dapat meningkatkan risiko komplikasi kehamilan, seperti keguguran atau kelainan pada janin. Di sisi lain, wanita dengan sindrom ovarium polikistik (PCOS), yang juga terkait dengan resistensi insulin, lebih rentan terhadap diabetes dan masalah kesuburan.
Sementara itu, pada pria, diabetes dapat memengaruhi kualitas sperma dan menurunkan kadar testosteron. Gangguan pada pembuluh darah dan saraf akibat diabetes juga dapat menyebabkan disfungsi ereksi dan ejakulasi retrograd, yaitu kondisi di mana sperma masuk ke kandung kemih alih-alih keluar melalui penis saat ejakulasi. Faktor-faktor ini jelas dapat mengurangi peluang pasangan untuk hamil secara alami.
Masalah infertilitas menjadi tantangan signifikan di Indonesia. Diperkirakan sekitar 10–15% pasangan usia subur mengalami gangguan kesuburan, yang setara dengan 4 hingga 6 juta pasangan . Faktor gaya hidup seperti obesitas, stres, dan kebiasaan merokok turut berkontribusi terhadap peningkatan risiko infertilitas. Namun, kabar baiknya adalah kesuburan masih dapat ditingkatkan dengan manajemen diabetes yang baik. Pengendalian kadar gula darah melalui pola makan sehat, olahraga teratur, dan pengobatan yang tepat dapat memperbaiki fungsi hormonal dan reproduksi. Konsultasi rutin dengan dokter kandungan dan endokrinologis juga sangat penting bagi pasangan yang sedang merencanakan kehamilan agar dapat meminimalkan risiko dan meningkatkan kemungkinan keberhasilan.
Bagi pasangan suami istri yang ingin berkonsultasi dan merencanakan program kehamilan, dapat mengunjungi Tunas Bangsa IVF Center RS Awal Bros. Kami melayani berbagai metode program kehamilan, mulai dari program kehamilan alami, inseminasi dan program bayi tabung.
Artikel oleh : dr. Isa Ansori, Sp.OG, Subsp. FER (Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, Reproduksi RS Awal Bros Sudirman Pekanbaru)