Siapa yang tidak tertarik dengan jajanan kekinian yang di promosikan secara online maupun offline di berbagai social media yang marak belakangan ini. Pada artikel yang akan saya bahas disini, saya akan mengambil contoh dari makanan atau cemilan yang ada di Ujungbatu yang katanya lagi Hits. Beberapa diantaranya adalah bakso bakar, cake hantu, sosis telur, mie pedas berbagai level dan salad buah. Pasti diantara kita semua, pernah mencoba salah satu makanan atau cemilan diatas ?
Bakso Bakar
Bakso bakar, yups rata-rata pasti suka dengan bakso bakar dengan harga yang terjangkau kita sudah bisa menikmati jajanan tersebut. Rata-rata dari yang saya amati di Ujungbatu, bakso bakar menggunakan daging ayam, ditusuk menggunakan lidi yang pertusuknya di isi 3 sampe 4 buah bakso dan dijual dengan harga Rp 1000,- per tusuk nya.
Taukah kalian bakso tersebut di olah ditempat penggilingan bakso yang kurang higienis yang berada di Pasar Ujungbatu.
Gambar diatas hanya ilustrasi
Setelah melalui berbagai macam proses yang kita tidak tahu kehigienisan nya , kita sebagai konsumen yang akan membeli jajanan tersebut tidak tahu zat apa yang terkandung di dalam bakso tersebut, yang kita tahu hanya mengkomsumsi nya tanpa tau efek negatif yang akan timbul bagi tubuh kita.
FYI, saat bakso dibakar menggunakan arang batok kelapa atau arang kayu mengandung Hidrokarbon dan Partikel Berbahaya. Pembakaran arang atau kayu apapun dapat menyebabkan pembentukan hidrokarbon dan partikel yang berbahaya untuk kesehatan kita dan juga mencemari udara. Pembakaran bakso tersebut juga akan memiliki Suhu Tinggi.
Heterocyclic amines atau HCAs adalah senyawa kimia yang muncul dari bakso yang diproses atau dimasak pada suhu tinggi. Bakso yang dimasak sampai berubah warna menjadi kehitaman banyak mengandung HCAs.
Berikut ini adalah bahaya mengkonsumsi makanan yang dibakar
1. Menyebabkan Kanker
Terlalu sering mengkonsumsi makanan yang dibakar akan meningkatkan resiko terkena penyakit kanker, terutama kanker saluran cerna bagian atas. Seperti yang kita ketahui jenis kanker ini dapat tumbuh dan berkembang pada kerongkongan bahkan rongga mulut. Penelitian terbaru juga menemukan bahwa makanan yang dibakar akan beresiko menyebabkan tumbuhnya penyakit kanker lambung apabila dikonsumsi dalam jangka panjang.Oleh sebab itu untuk mengurangi risiko kanker, disarankan untuk memperhatikan suhu dan lama memasak.
2. Menyebabkan Asam Lambung Naik
Makanan yang dibakar sulit untuk dicerna sehingga akan menyebabkan kinerja lambung menjadi berat. Hal ini merupakan menjadi pantangan bagi orang yang memiliki penyakit lambung dan maag. Makanan itu bisa menyebabkan asam lambung menjadi naik dan meningkat.
Cake Hantu
Cake hantu, dari namanya saja sudah seram ya tapi walau seram banyak loh yang suka sama jajanan ini. Jajanan yang berbahan dasar coklat ini pasti disukai konsumen mulai dari anak-anak sampai dewasa. Dijual dengan harga 2 kotak Rp 15.000,- percayakah kalian para penjual tersebut menggunakan bahan yang berkualitas, sedangkangkan di toko kue ternama mereka menjual harga per kotak nya minimal Rp 25.000,- dari harga nya saja kita sudah bisa membandingkan mana yang berkualitas dan mana yang tidak berkualitas.
Contoh nya coklat , coklat yang berkualitas pasti harga nya lebih mahal dari harga coklat kiloan, jika kita mengkomsumsi terlalu banyak coklat kiloan tersebut akan memberikan dampak negatif bagi kesehatan tubuh kita.
Bahaya coklat kiloan untuk kesehatan mungkin dapat dikatakan sebagai momok mengerikan bagi konsumen. Cokelat sebenarnya merupakan jenis makanan alami yang berasal dari tumbuhan yang bermanfaat untuk tubuh. Namun sayangnya banyak produsen coklat kiloan kini justru menghilangkan kandungan flavanols karena rasanya yang pahit. Walhasil, banyak produk coklat yang beredar di pasaran saat ini hanya didominasi lemak dan gula saja. Padahal kedua zat ini justru merupakan musuh bagi jantung dan pembuluh darah.
Karena banyaknya lemak dan gula dalam kandungan coklat kiloan, membuat coklat kiloan memiliki bahaya terhadap kesehatan tubuh.
Berikut ini bahaya yang dapat timbul akibat mengkonsumsi coklat kiloan :
1. Mempengaruhi resiko penyakit jantung
Pada sebuah studi yang telah diterbitkan sebagai jurnal oleh American Heart Association, mengkaji sekitar 32 ribu responden wanita di negara Swedia yang berusia antara 48 sampai 83 tahun selama sembilan tahun. Pakar diet tersebut menyatakan dengan mengkonsumsi coklat murah terlalu sering akan berdampak merusak kesehatan tubuh.
Hasil studi tersebut juga mencatat bahwa sekitar satu dua sajian coklat kiloan sekitar 19 sampai 30 gram, per pekan memiliki risiko gagal jantung hingga 30 persen. Angka tersebut kemudian turun menjadi 26 persen, saat seseorang hanya memakan coklat satu hingga tiga kali setiap bulannya.
2. Mempengaruhi tekanan darah
Kandungan gula dan kafein dalam coklat dapat mempengaruhi tekanan darah orang yang mengkonsumsi coklat kiloan. Hal ini tentu akan mempengaruhi kesehatan jantung seseorang.
Lalu apakah kita harus berhenti mengkonsumsi coklat? Jawabannya adalah tidak. Karena yang membahayakan kesehatan adalah coklat kiloan yang mengandung banyak lemak dan gula.
Karena sebenarnya coklat memiliki kandungan yang dapat menghindarkan kita dari stress. Jadi yang harus dihindari adalah mengkonsumsi coklat kiloan, bukan mengkonsumsi coklatnya.
Sosis Telur
Sosis telur, ini jajanan sempat booming banget di Ujungbatu tapi sekarang pamor nya sudah mulai redup dijual dengan harga Rp 5.000,- kita sudah bisa menikmati sosis yang dibalut telur yang digoreng dengan mesin khusus. Jika sudah matang sosis akan naik keatas dari mesin tersebut siap disajikan dengan tambahan saos dan mayones diatas nya.
Dari penyajian nya saja pasti kita sebagai konsumen ngiler melihat nya dan pasti ingin membelinya, tapi dibalik itu terkadang para penjual tersebut menggunakan telur ayam yang sudah retak dan terkadang sudah pecah. Telur retak di pasaran dijual lebih murah dibandingkan telur ayam yang bagus, sebagai penjual sosis telur pasti ingin memperoleh keuntungan yang lebih banyak tanpa peduli dengan kesehatan konsumen.
Dalam telur yang retak dan pecah itu terdapat bakteri Salmonella yang mengancam kesehatan.Bakteri tersebut bisa dengan mudah masuk ke dalam bagian telur melalui retakan di dinding telur. Jika telur pecah dikonsumsi, maka dapat mengakibatkan keracunan makanan yang ditandai dengan beberapa gejala seperti mual, sakit perut, diare, sakit kepala, demam, panas dingin bahkan bisa berujung pada penyakit typus.
Selama ini kebanyakan masyarakat menganggap bahwa protein dalam telur pecah sama dengan isi kandungan protein telur yang normal. Padahal tidak, kondisi telur pecah itu tidaklah sama dengan telur yang masih utuh.Ada kemungkinan pecahnya cangkang telur membuat gizi dan nutrisi di dalamnya hilang. Meskipun telur pecah dimasak hingga matang, upaya itu dinilai sia-sia lantaran kandungan proteinnya sudah lenyap.
Dengan begitu, Tulus menganalogikan bahwa mengonsumsi telur pecah sama berisikonya dengan mengonsumsi ayam bangkai (ayam tiren).Sekalipun dimasak sampai matang, mungkin bakterinya akan mati, tapi ya percuma karena kandungan proteinnya sudah hilang. Belum lagi nanti kebanyakan akan mengeluarkan aroma tak sedap, sama seperti kita mengonsumsi ayam tiren, tidak ada gizinya, justru malah membawa penyakit.
Mie Pedas
Mie pedas berbagai level, ini yang lagi hits di Ujungbatu, mie yang diolah dengan bumbu super pedas ini bisa dinikmati dengan harga Rp 15.000,- per porsi nya. Kita bisa menentukan level kepedasannya mulai dari level yang biasa sampe level yang luar biasa pedas nya. Tentunya level kepedasan tersebut menentukan jumlah banyaknya cabe yang di komsumsi dalam sekali makan
Tapi, tahukah kamu kalau sebenarnya pedas bukanlah rasa? Pedas merupakan suatu sensasi yang muncul akibat zat kimia bernama capcaisin. Kalau sensasi ini dikonsumsi secara pas, makanan pedas dapat memberikan manfaat untuk tubuh.
Tapi jika dikonsumsi terlalu banyak, makanan pedas justru bisa berbahaya untuk tubuh. Beberapa penyebab yang di timbulkan :
1. Nyeri Perut
Jika kamu memiliki maag, makan makanan pedas bisa memicu naiknya asam lambung. Karena, mengonsumsi cabai terlalu banyak bisa membuat dindin lambut iritasi. Inilah yang pemicu naiknya asam lambung secara cepat. Inilah alasannya mengapa perut terasa nyeri setelah mencicipi makanan pedas.
2. Perut Mulas
Beberapa orang akan merasakan mulas setelah makan makanan pedas. Hal ini karena makan makanan pedas dapat mempercepat gerakan di usus yang mempermudah terjadinya diare. Saat makanan pedas sampai di usus besar, efek iritasinya bisa langsung terasa. Kemudian tubuh akan mengirim lebih banyak air ke usus, sehingga memudahkan feses keluar dari usus besar.
3. Gastritis (Maag Akut)
Terlalu banyak dan sering mengonsumsi makanan pedas dapat menyebabkan rapuhnya permukaan lambung, sehingga lambung menjadi mudah terluka. Sehingga, terlalu banyak makanan jenis ini bisa memicu terjadinya gastritis atau maag akut akibat terjadinya peradangan pada lapisan lambung. Gejala penyakit ini adalah mual, muntah, perut kembung, dan diare.
4. Refluks Asam
Untuk beberapa orang, makanan pedas dapat memicu refluks asam yang merupakan kondisi adanya aliran balik dari isi lambung ke kerongkongan. Kondisi inilah yang menyebabkan rasa panas seperti terbakar pada saluran kerongkongan. Refluks asam ini bisa memicu sindrom Gastroesophageal Reflux Disease (GERD), luka pada kerongkongan (esofagitis), juga atypical syndrome yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
5. Insomnia
Saat kamu makan makanan pedas, suhu tubuh akan meningkat. Itulah mengapa tubuh kamu berkeringat setelah makan makanan pedas. Studi yang dipublikasikan dalam The International Journal of Psychology menyebutkan bahwa makan makanan pedas bisa melukai perut dan mengaktifkan hormon kimia yang bisa membuat kamu terjaga di malam hari.
6. Mengurangi Sensitivitas Lidah
Terlalu banyak makan makanan pedas bisa mengurangi sensitivitas lidah dalam mengecap rasa, bahkan bisa membuat sensitivitas lidah berangsur hilang. Jika sensitivitas berkurang, lidah tidak lagi berfungsi optimal untuk menentukan porsi makanan pedas yang dapat ditolerir.
Salad Buah
Salad buah , di artikel ini kenapa salad buah saya bahas di akhir karena sekarang salad buah lagi heboh ni, setiap buka social media pasti ada salad buah. Satu porsi salad buah dijual Rp 10.000,- didalamnya ada bermacam-macam jenis buah, ada buah naga, anggur, melon, apel, semangka dan lainnya di siram saos mayones, susu kental manis dan keju parut.
Dari tampilannya saja sudah pasti menggugah selera, tetapi kita tidak mengetahui apakah buah yang kita komsumsi tersebut berasal dari buah yang segar dan berkualitas baik atau tidak,karena kita tidak mengetahui bagaimana proses pembuatan salad buah tersebut yang kita tahu hanya tampilan nya saja yang sedap dipandang mata.
Jika buah yang terkandung didalam salad buah tersebut berasal dari buah yang tidak segar dikhawatirkan mengandung banyak mikroorganisme berbahaya. Selain itu, saat sudah tidak segar, nilai gizi yang terkandung dalam buah tersebut pun akan ikut berkurang. Kondisi ini bisa menyebabkan seseorang yang mengkonsumsinya rentan mengalami gangguan saluran pencernaan, akibat keracunan makanan. Beberapa keluhan yang sering muncul adalah mual, muntah, nyeri perut, atau diare.
Jadi bila kita termasuk ke dalam orang yang hobi mengkonsumsi jajanan kekinian tersebut, kurangilah hal itu dan mulailah sayangi tubuh serta diri kita sendiri. Dan sebaiknya kita mengkomsumsi makanan yang kita olah sendiri karena jika kita tahu cara pembuatannya, maka kita juga tahu tingkat kehigienisannya . jadi jangan jajan sembarangan ya teman-teman karena Mens sana in corpore sano, “Dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat.”
Narasumber :
Dr. Ilfa heldiana
Dokter Umum RS Awal Bros Ujung Batu
Bagikan ke :