Ginjal memiliki peranan penting bagi kesehatan tubuh, apabila ia bermasalah atau rusak, maka tak sedikit proses yang harus dilalui. Salah satunya cuci darah. Kata cuci darah atau dalam Bahasa medis disebut Hemodialisa (HD), mengartika sebuah proses pengalihan fungsi ginjal melalui peralatan medis, yaitu dialysis. Proses ini membuang cairan berlebihan dan zat – zat yang berbahaya bagi tubuh, sebagai mana kerja ginjal dalam tubuh.
“HD dilakukan bila ginjal sudah tidak mampu melaksanakan fungsinya atau biasa disebut dengan gagal ginjal,” ujar dr. Titis Elvira Nizar. Dalam keilmuannya, gagal ginjal terbagi menjadi dua yaitu gagal ginjal akut dan gagal ginjal kronis. Ia menjelaskan gagal ginjal akut apabila fungsi ginjal terganggu untuk sementara waktu sehingga hemodialysis dilakukan hanya hingga fungsi ginjal membaik. Gejalanya dapat dilihat dalam waktu kurang satu bulan.
“Ditandai dengan penurunan fungsi ginjal yang terjadi secara mendadak misalnya karena dehidrasi, pendarahan dan hipotensi berat,” terangnya. Sementara gagal ginjal kronis dimana fungsi ginjal rusak secara permanen yang gejalanya berlangsung lebih dari tiga bulan. Umumnya penurunan fungsi ginjal pada gagal ginjal kronis didukung dengan riwayat penyakit lama pasien ataupun penyakit turunan.
Akibatnya hemodialisa harus dilakukan seumur hidup pasien. Ia menambahkan keluhan gagal ginjal kronik bermacam – macam seperti lemah, letih dan lesu, sesak napas, nafsu makan turun, mual, muntah, cegukan, perdarahan saluran cerna, kesemutan, kejang otot, jumlah urin berkurang dan gatal – gatal.
“Keadaan ini kian dipicu dengan adanya hipertensi, glomerulonephritis kronik, infeksi saluran kemih kronik, batu ginjal, penyakit lupus, dan penggunaan obat – obatan tertentu,” ucap dr. Titis. Lebih lanjut Ia menjelaskan ginjal merupakan organ vital dengan fungsi yang selain membersihkan darah, juga berfungsi menghasilkan hormone penting dalam proses metabolsime tubuh, serta merangsang tubuh, serta merangsang pembentukan sel darah merah.
Jika ginjal ini rusak maka sangat berbahaya bagi tubuh bahkan bisa menyebabkan kematian, akibat menumpuknya cairan dan zat berbahaya dalam tubuh. “Karena itulah hemodialisa sangat penting dan harus dilakukan untuk menggantikan fungsi ginjal tersebut,” ucap dr. Titis.
Tips cegah gagal ginjal
- Menjaga pola hidup sehat
- Rutin konsumsi air putih
- Makan bergizi
- Istirahat cukup dan teratur
- Rutin melakukan MCU minimal sekali dalam setahun