Pentingnya Konsumsi Makanan Rumah Sakit bagi Pasien

Semua makanan yang disajikan oleh rumah sakit ini merupakan bagian dari proses penyelenggaraan makanan rumah sakit. Menurut Depkes RI tahun 2006, penyelenggaraan makanan rumah sakit merupakan suatu rangkaian kegiatan. Mulai dari perencanaan menu sampai dengan distribusi makanan kepada pasien. Agar kesehatan pasien kembali pulih atau sembuh.

Tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan nutrisi pasien selama masa perawatan di rumah sakit. Jadi prinsipnya dengan pemberian makanan bernutrisi ialah menstabilkan dan mengoptimalkan status gizi selama masa perawatan. Selain obat, makanan menjadi faktor yang berperan penting bagi kesembuhan pasien. Makanan yang disajikan berbeda-beda sesuai dengan berat badan, berat-ringannya penyakit, kemampuan mencerna makanan, serta jenis penyakit itu sendiri.

Makan makanan sesuai anjuran dokter untuk mengantisipasi dampak buruk pada kesehatan

Bagi pasien berdiet khusus, makanan yang diberikan sesuai dengan anjuran dokter/ahli gizi Rumah Sakit. Ahli gizi kami akan menginformasikan kepada pasien dan keluarga pasien bahwa tidak diperbolehkan memakan makanan dari luar rumah sakit. Adapun dampak dari tidak mematuhi diet yang diberikan dokter/ahli gizi yaitu kebersihan dan keamanan makanan tidak terjamin, kebutuhan gizi menjadi tidak terpenuhi, kondisi penyakit menjadi tidak terkontrol (misalnya gula darah dan tekanan darah).

Makanan Rumah Sakit Terasa Tidak Enak?

Secara fisiologis, disaat sakit, indra pengecap kita mengalami perubahan dimana apa yang kita makan akan terasa tidak enak atau pahit. Selain itu, pada saat sakit, selera makan akan berkurang dari sebelumnya.

Makanan Terjamin Gizi Dan Kebersihannya

Proses pengolahan makanan di Rumah Sakit memiliki standar tersendiri untuk menjamin kualitas maupun kuantitas. Mulai dari pemesanan bahan baku hingga pembersihan sisa makanan. Selain itu, sebelum disajikan, makanan akan di ambil sampelnya buat dicek oleh tim gizi untuk memastikan keamanannya, karena makanan yang tidak higienis akan memperlambat proses pemulihan pasien. Menu yang disajikan sangat bervariasi karena Rumah Sakit telah membuat siklus menu tersendiri. Penyajian makanan juga memenuhi prinsip gizi seimbang, dengan berbagai macam sumber protein nabati, hewani, buah, dan sayur.

Narasumber :

Sudah di revisi dan diperiksa

oleh dr. Engga

Tim Gizi RS Awal Bros Pekanbaru
Editor :
Dr. Engga Demartha

Bagikan ke :

Login to your account below

Fill the forms bellow to register

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.