Amankah susu formula untuk pengganti ASI? Tidak bisa dipungkiri, ASI menjadi asupan terbaik bagi bayi. Namun karena kondisi yang tidak memungkinkan sang ibu tidak dapat memberikan ASI sehingga mau tidak mau harus menggantinya dengan susu lain.
Menurut dr. Dewi Metta, SpA, Mkes, dokter spesialis anak Rumah Sakit Awal Bros Batam, pada umumnya kandungan semua susu formula itu hampir sama. Hampir semua mencakup pada standar kebutuhan untuk tumbuh kembang bayi sesuai dengan RDA (Recommended Dietary Allowances).
Susu Formula Untuk Pengganti ASI Menurut Dokter RS Awal Bros
“Pada umumnya susu formula untuk bayi yang beredar dipasaran berasal dari susu sapi. Ibu dapat memilih susu sapi jika tidak memiliki riwayat alergi dalam keluarga,’’ jelas dokter Metta, dokter spesialis anak. Adapun salah satu reaksi terhadap susu sapi yang langsung terlihat pada anak, yaitu diare. Pada ibu saat memberikan susu pada bayi sebaiknya lebih peka memperhatikan reaksi sang buah hati. Perhatikan reaksi yang diterima tubuh bayi saat mengkonsumsi susu formula tersebut. Jika bayi mengalami diare setelah mengkonsumsi susu, segeralah hentikan pemberian susu tersebut.
Jika bayi berusia di atas enam bulan, susu yang disarankan adalah yang dapat memberikan fortifikasi zat besi. Susu untuk bayi berusia 4-6 bulan perlu disesuaikan karena persediaan zat besi dalam tubuh bayi mulai berkembang. Hal ini menyebabkan perlunya tambahan asupan dari luar. Jika bayi mengalami konstipasi/sembelit. Mungkin reaksi tersebut disebabkan oleh fotrifikasi zat besi yang dikonsumsi. Jika ini terjadi, ibu dapat berkonsultasi dengan dokter spesialis. Perlu diingat tidak semua bayi akan mengalami hal ini.
“Banyak kasus yang mungkin saja dialami bayi saat mengkonsumsi susu formula. Bukan hanya diare, sembelit pun biasa dialami bayi. Hal seperti inilah yang perlu diantisipasi ibu jika tidak biasa memberikan ASI pada bayinya.’’ Jelas dokter spesialis anak tersebut. Apalagi jika orangtua memiliki riwayat alergi dalam keluarga, kemungkinan bayi akan mengalami alergi pada susu sapi.
Bagaimana dengan susu formula untuk bayi yang alergi susu sapi? Apakah ada susu formula untuk pengganti ASI pada bayi yang alergi? Bayi dengan alergi susu sapi formula sebaiknya diberikan susu sapi dengan formula hipo alergenik (hidrolisat). “Susu sapi jenis ini memiliki kandungan proteinnya telah dihidrolisis sedemikian rupa sehingga dapat mudah diolah oleh pencernaan bayi.” tutup dokter spesialis anak Rumah Sakit Awal Bros Batam tersebut.
Pusat Layanan Ibu dan Anak merupakan salah satu keunggulan Rumah Sakit Awal Bros. Lakukanlah pemeriksaan kehamilan demi kesehatan ibu dan janin. Rumah Sakit Awal Bros memiliki dokter kandungan dan dokter anak yang handal di bidangnya. Pusat Layanan Ibu dan Anak menyediakan imunisasi anak dan pemeriksaan lain seperti pemeriksaan pendengaran BERA serta OAE dan medical check up dengan dokter spesialis anak. Temukan jadwal dokter anak kami di sini. Simak juga tips untuk menemukan dokter anak yang bagus dan tepat untuk buah hati Anda di sini untuk melakukan konsultasi dokter anak.
Ilustrasi gambar oleh rawpixel
Artikel terkait:
- Pentingnya Perawatan Tali Pusat Pada Bayi Baru Lahir
- Manfaat Laktasi
- Bagaimana Sebaiknya Memandikan Bayi yang Baru Lahir?
Bagikan ke :